PTPN IV Rekrut Tenaga Kerja di PKS Dolok Ilir, Begini Penjelasannya

SIMALUNGUN - Saat ini, PTPN IV semakin fokus lagi untuk meraih produksi, produktivitas dan rendemen. Pasalnya, hal ini dapat membukukan kinerja maksimal manajemen perusahaan yang akan jauh lebih baik ke depannya.

Selain itu, pabrik pengolahan kelapa sawit milik pemerintah ini dalam rangka peningkatan kinerja proses pengolahan di pabrik kelapa sawitnya, telah mengambil kebijakan, merekrut tenaga kerja bidang pengolahan dan teknik. 

Baca juga: BP Jamsostek dan Pengawas Ketenagakerjaa Jatim Periksa Kepatuhan Perusahaan di Wilayah Mojokerto

Manajer Unit PKS Dolok Ilir M Imran Harahap didampingi Asisten Tata Usaha Wulan menyampaikan, hal ini saat ditemui di Ruang Rapat Kantor PKS Dolok Ilir, Kecamatan Dolok Batu Nanggar, Kabupaten Simalungun, Selasa (29/03/2022) sekira pukul 11.15 WIB.

"Berbagai faktor mendukung kecenderungan peningkatan produksi dan juga kinerja, maka demi mencapai lebih maksimal pihak manajemen melalui kebijakannya mengatasi kekurangan personel bidang pengolahan dan teknik, " kata Manajer PKS Dolok Ilir saat ditemui di ruang kerjanya.

Baca juga: Kadisnakertrans Riau, Jonli: Gubernur Riau Sudah Tandatangani SK UMK Kabupaten Kota

Manajer M Imran Harahap menjelaskan, selama ini kegiatan operasional pabrik perihal bagian pengolahan dan teknik terdapat kekurangan tenaga kerja dan berdasarkan kebutuhan disampaikan kepada Manajemen PTPN IV di kantor pusat.

"Penyampaian laporan terkait kurang personil dikabulkan manajemen dan dilakukan perekrutan tenaga kerja melalui pihak rekanan yakni, PT Karyawan Nusantara Jaya, " ujar M Imran Harahap.

Baca juga: Hingga Triwulan III 2020, Total Investasi di Kabupaten Kuansing Capai Rp225,7 Miliar

M Imran Harahap mengatakan, perlu diketahui terkait penerimaan ataupun seleksinya merupakan kewenangan manajemen perusahaan melalui pihak rekanan dan aturan penyelenggaraan seleksi tenaga Outsouching telah ditentukan.

"Maka, berdasarkan kebutuhan bidang pengolahan tenaga kerja outsouching yang dibutuhkan sebanyak 7 orang dan bidang teknik sebanyak 4 orang, " jelasnya.

Baca juga: Pelaksanaan Program Jaminan Sosial, Pemkab Buleleng dan BPJS Ketenagakerjaan Bentuk Tim Pengawas

Selanjutnya, Ia menjelaskan, perihal seleksi calon tenaga kerja sesuai aturan dan berkoordinasi dengan pihak rekanan, serta disosialisasikan dalam setiap pertemuan bersama karyawan, seluruh pengurus dan anggota SP-Bun PTPN IV.

"Semua proses dilakukan secara transparan dan terbuka. Saya juga berpesan kepada seluruh stafnya, dalam pelaksanaan harus sesuai ketentuannya dan tetap berpedoman pada kearifan lokal, " pungkas M Imran Harahap.

Baca juga: BPJS Ketenagakerjaan Gelar Sosialisasi SE Gubernur Bengkulu Bagi Tenaga Kerja Sektor Konstruksi

Sementara, Asisten Tata Usaha PKS Dolok Ilir Wulan menerangkan, terkait syarat dan persyaratan dalam perekrutan telah diatur pihak Manajemen Kantor Pusat PTPN IV. Pada tahap pertama dilakukan seleksi administrasi dan seleksi ini mengutamakan kearifan lokal.

"Ada beberapa kriteria antara lain, lulusan SMK jurusan tertentu, sedangkan lulusan SMA wajib memilik pengalaman kerja bidang pengolahan dan teknik minimal 2 tahun, " terang Wulan.

Lebih lanjut, Wulan menambahkan, pihak rekanan yaitu, pihak PT Karyawan Nusantara Jaya telah menyelesaikan seleksi calon outsourching sebanyak 89 orang dan diperoleh hasil sebanyak 51 orang telah lulus seleksi, kemudian dilaporkan kepada Bagian SDM.

"Untuk PKS Doi dibutuhkan 11 orang dengan rincian 7 tenaga outsourching bidang pengolahan dan 4 tenaga bidang teknik. Kami sudah kirimkan seluruh berkas administrasi berikut hasil seleksinya dan manajemen Kantor Pusat yang tentukan, " kata Wulan mengakhiri.